Selasa, 27 November 2007
TRANSFER PENGETAHUAN
kecanggihan teknologi kita tidak perlu harus presentsi di depan orang banyak mungkin seperti saya ini yang ikut bergabung nge-BLOG cieee :P
Selain itu mailing list forum diskusi tanpa mengenal waktu dan tempat, kapan aja bisa untuk saling bertukar pikiran, mendapatkan infrormasi-informasi baru wow...
mandapat pengetahuan yang baru tentunya yang bermanfaat yah...
Ayoooo...bagi-bagi pengetahuan yang ada di otak kamu dunk....
Thanks..To Pak.Johan...................... :)
Hari ini hari terakhir Mata Kuliah Knowladge Management dan PSSI
tapi bukan akhir dari NGE-BLOGGER and Mailing List...
Semangatttttttt.....
Minggu, 25 November 2007
SUARA AGAPE
Sudah sekitar 3 bulanan lebih mengudara di kota mungil salatiga jawa tengah.Radio ini berbeda dengan radio-radio yang ada di salatiga bedanya radio ini merupakan radio komunitas di mana, 70% memutarkan lagu-lagu kristiani dan 30% lagu umum.
acara-acaranya sangat menarik :
06-07 : Renungan pagi
07-10 : Breakfast club
10-12 : Family time
12-14 : Oriental beat
14-08 : Power request
18-20 : Personal story
20-23 : Night worship
So...Chek its out....
Jumat, 23 November 2007
Wapres Berharap Indonesia Jangan hanya Jadi Bangsa Penjiplak
"Kita seharusnya menciptakan sesuatu untuk memajukan bangsa, dengan 'otak' kita sendiri, bukan menjiplak 'otak' orang atau bangsa lain," katanya, dalam sambutannya pada Indonesia Communication Technology (ICT) Award 2007 di Balai Sidang Jakarta, Rabu (21/11).
Kalla mengatakan, untuk memberikan nilai tambah bagi produk-produk Indonesia, maka diperlukan inovasi dan kreativitas yang tinggi, sehingga produk dalam negeri termasuk dalam pengembangan teknologi telekomunikasi dapat diperhitungkan di pasar global.
"Kalau kita hanya menjiplak karya 'otak' orang lain atau bangsa lain, maka tidak akan ada nilai tambah, dan akhirnya tidak mampu bersaing dalam pasar global. Karena sebagian inovasi atau kreativitas yang ditampilkan dalam ICT Award ini, saya harap sekitar lima atau 10 persennya dapat dijual ke pasaran," tutur Wapres.
Jusuf Kalla mengatakan, saat ini bangsa Indonesia masih menjadi bangsa 'pemakai' produk-produk mancanegara, meski telah banyak inovasi yang dihasilkan para peneliti dan kaum muda Indonesia.
Wapres mengemukakan, sejarah mencatat orang-orang besar seperti Bill Gates hanya pemuda biasa yang dengan modal ketekunan, kerajinan dan semangat enterpreuner tinggi mampu 'menghipnotis' dunia dengan karyanya.
"Artinya apa, kita terutama kaum muda kita memiliki kemampuan juga asal dilakukan dengan ketekunan, kerajinan, pantang mundur, ditambah jiwa kewirausahaan, hingga apa yang dihasilkan dapat dijual," tuturnya.
Minggu, 18 November 2007
Akhir 2008 Semua Wilayah Masuk Dalam Jaringan ICT
Sebab itu, selain kesiapan infrastruktur ICT di daerah, pemerintah juga mengharapkan para pengembang content atau pengembang software, untuk bersiap-siap membentuk konsorsium, yang dapat memanfaatkan jaringan ICT itu guna perluasan akses.
Demikian diungkapkan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Mohammad Nuh kepada pers, pada acara ‘International Symposium on Open, Distance and E-Learning 2007’ (ISODEL 2007), 13–15 November 2007, di Hotel Kartika Plaza, Denpasar, Kamis. Menkominfo mengutarakan, pengembangan jaringan ICT di seluruh wilayah Indonesia akan diutamakan pada daerah-daerah yang kini belum memiliki jaringan ICT. "Kita targetkan akhir 2008, atau paling lambat triwulan pertama 2009, daerah-daerah yang belum itu, sudah tersambung jaringan ICT," ujar Menkominfo.
Jumlahnya, kata Menkominfo, ada sekitar 38 ribu desa (yang belum memiliki jaringan ICT) dari total 72 ribu desa, yang akan tersambung dalam jaringan ICT itu. "Artinya, ketika nanti masuk jaringan itu, tidak hanya dari sisi telekomunikasi (suara) saja, tetapi juga sudah ada paket internet, untuk mengakses informasi (kata dan gambar) dan lainnya,’’ ujarnya.
Namun yang terpenting, kata Menkominfo, akses-akses informasi pada jaringan ICT tersebut, akan ditekankan pada unsur e-education (pendidikan), e-health (kesehatan), dan e-economy (ekonomi) yang dapat mengurangi gap di bidang ICT antara daerah pedesaan dan daerah perkotaan.
Pada unsur e-education, kata Menkominfo, agar terjadi tukar menukar informasi dari sisi ilmu pengetahuan atau akademis di bidang pendidikan, dan pada unsur e-health, agar ada interkoneksi informasi yang kuat antara puskesmas di daerah terpencil atau daerah pedesaan dengan rumah sakt terdekat.
Sedangkan, pada unsur e-economy, lanjutnya, dapat mendorong usaha kecil dan menengah di daerah pedesaan atau daerah terpencil yang bisa mendatangkan nilai jual lebih jauh atau menggerakkan roda perekonomian di daerah tersebut, dan juga menghindari para tengkulak yang selama ini mengendalikan informasi.
Untuk itu, lanjut Menkominfo, pemerintah akan melakukan berbagai langkah antara lain, memfasilitasi bertemunya para operator atau perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang ICT dalam suatu konsorsium, tidak melakukan intervensi atas penyediaan infrastruktur ICT, dan memberikan izin terhadap penyediaan infrastruktur ICT baik di inland (permukaan bumi) maupun submarine (bawah laut).
"Artinya, baik pemerintah pusat maupun daerah, tidak menggunakan APBN dan APBD dalam hal ini, dan itu semua (kesiapan infrastruktur) disiapkan oleh perusahaan atau operator-operator yang bergerak di bidang ICT," ujar Menkominfo.
Dalam hal ini, Menkominfo mencontoh, konsorsium yang baru dibentuk oleh operator atau perusahaan di bidang ICT pada 10 November lalu di Surabaya, guna pengembangan ICT di 32 kabupaten/kota.
"Pimpinan dari kabupaten/kota itu, tidak mengeluarkan APBD, tetapi hanya memfasilitasi dan memberikan izin, agar akses internet dinikmati oleh masyarakat setempat. Begitu juga, apa yang dilakukan pemerintah, dalam hal ini Depkominfo,’’ ujarnya.
Sebab itu, lanjut Menkominfo, pemerintah mendorong agar operator atau perusahaan-perusahaan ICT di daerah, menyediakan infrastruktur ICT di daerah, dan yang terpenting bagi para content developer/software developer (pengembang software), untuk bersiap-siap mengisi content dari ketersediaan infrastruktur dan jaringan ICT tersebut.
"Artinya, ketika masuk jaringan ICT itu di daerah-daerah beserta infrastruktur yang ada, khususnya daerah terpencil, pengembang software dapat segera masuk jaringan ICT tersebut," ujar Menkominfo.
Hal ini, tambah Menkominfo, selaras pula dengan komitmen Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) pada pembukaan ISODEL 2007, yang nantinya dapat memasukkan e-education content (content pendidikan jarak jauh dan terbuka), guna perluasan jaringan pendidikan nasional (jardiknas) di lebih dari 20 ribu sekolah dan lebih dari 200 perguruan tinggi pada 2008.
Tidak hanya itu, kata Menkominfo, pemerintah juga sedang melanjutkan upaya penyediaan jaringan akses internet di beberapa tempat keramaian (sebagai tempat yang tidak terlihat perbedaan status sosialnya), bagi daerah-daerah yang telah memiliki jaringan ICT.
"Ini telah dilakukan misalnya di Jawa Timur, dengan menggandeng PT Telkom dalam bentuk community development programe-nya, yang menyediakan jaringan internet di alun-alun seluruh kabupaten, agar orang awam pun, bisa mengakses informasi lewat internet,’’ kata Menkominfo.
Rencananya, kata Menkominfo, hal tersebut juga akan dilakukan di berbagai tempat di Pulau Jawa dan Pulau Sumatera, bahkan Makasar, sehingga akses internet pun, tidak hanya milik masyarakat daerah perkotaan yang dekat dengan sumber daya manusia bidang ICT, tetapi juga dapat dinikmati oleh masyarakat daerah pedesaan.
"Kendati demikian, kita juga tetap memberikan tindakan preventif dan protektif, agar masyarakat di tempat keramaian tersebut, tidak membuka situs-situs yang tidak layak untuk dikonsumsi, dan menjaga keamanan dari infrastruktur dan jaringan ICT tersebut," ujar Menkominfo.
Kemudian, pada awal Januari 2008, pemerintah melalui Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) juga akan mengeluarkan sebuah kebijakan harga dasar akses internet, yang mengkombinasikan mekanisme pasar dan fungsi jaringan ICT sebagai pelayanan publik, agar harga akses internet lebih murah dikonsumsi oleh masyarakat.
Sementara itu, Lead Educator the World Bank Mae Chu Chang, menilai kebijakan pengembangan ICT di Indonesia sudah terbilang baik, namun yang lebih penting dilakukan adalah pengembangan terpadu atau terintegrasi dari sisi infrastruktur, sumber daya manusia, dan konektivitas.
Dalam hal ini, Mae Chu Chang mencontoh negara-negara lain, seperti Chili dan Yordania, yang telah memiliki kebijakan terpadu dalam pengembangan ICT. "Bahkan, di Chili, promosi dilakukan, dengan memberikan kesempatan gratis dahulu, baru kemudian harus membayar, namun tetap dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat," ujarnya.
Kamis, 15 November 2007
Give ThaNkz...
Seperti mengintrospeksi diri…
Hmmm…memang ngga mudah yah, kadang-kadang semua itu sulit
untuk kita ucapkan yang ada hanya keluhan…kekecewaan..kejengkelah
kebosanan..dan ke..yang lain hehehe…
coba kalau kita melihat lebih jauh…kita begitu beruntung masih bisa
merasakan sekolah, makan yang secukupnya, dan banyak hal lain lagi
jangan merasa tidak puas, tapi mungkin karena semua itu adanya
kemajuan jaman yang makin canggih so amazing… :p
dont worry be happy …itulah kata orang sekarang…just happy
mencari kesenangan sendiri tanpa memikirkan orang lain yang
membutuhkan dan mengucap syukur dalam segala hal
Say …. ThaNkz Lord ….
Kamis, 08 November 2007
Broadcasting
cukup menambah ilmu juga walaupun dengan waktu
yang begitu singkat dan sebenarnya masih kurang
tapi memang tidak mudah untuk menjadi seorang
broadcast...
Wow...broadcast tidak hanya mengandalkan suara
mungkin itu pada broadcast yang dulu tapi untuk
sekarang ini yang di andalkan adalah wawasan yang
ada dalam otak dengan banyak menggunakan otak
kanan sehingga mempunyai banyak ide-ide menarik
mudah di cerna untuk di bagi pada para pendengar
selain itu harus rajin membaca supaya lebih tahu
perkembangan dunia saat ini begitulah...
Yah..namanya juga belajar semua butuh proses
yang bertahap maju terus broadcast...!!!
googLuck aLL..keepray
Selasa, 06 November 2007
Orang Benar atau Orang Pintar
So..now check your self...begitu banyak pilihan dalam hidup ini...tanpa kita sadari berjalan
begitu saja...kadang kita merasa benar di jalan yang kita pilih tapi kadang kita merasa bodoh
dengan yang kita jalani dan merasa pintar untuk melakukan semua itu...
Menanggapi khotbah di gereja saya kemaren sangat menarik dengan tema
Orang benar atau orang pintar...saat ini begitu banyak orang Pintar tapi Orang Pintar
belum tentu Benar....Pintar dalam hal apa dulu mungkin salah satunya Pintar menipu orang
seperti pesulap semua orang bisa percaya dan itu sebagai pekerjaan sedangkan orang Benar belum
tentu Pintar tapi karena adanya fakta,kenyatan,bukti, maka itu benar adanya...
Itz..Life....
Minggu, 04 November 2007
MUSIM HUJAN
hujan melanda di mana-mana...
sehingga mengakibatkan banyak hal...
salah satunya penyakit yang makin bertambah..
mungkinkah karena kita manusia yang kurang sadar....
atau kita yang tidak peduli akan pentingnya kebersihan.....
terutama di lingkungan sekitar kita dulu....bisa kita lihat diri sendiri
baru menegur orang lain...memang tidak mudah melakukan itu semua
tapi kalau kita mau mencobanya pasti pelan-pelan jadi terbiasa karena
itu jagalah kebersihan....ingat bersih itu pangkal kaya dan sehat itu .....
mahal so....check your self....
No body perceft....goodluck.....GBU